Cilacap - Besarnya ombak Pantai Selatan kembali menerjang sebuah kapal dengan 5 (lima) orang nelayan asal Cilacap menjadi korban. Kejadian tersebut diterima oleh Basarnas Kantor SAR Cilacap pada Senin (29/04), sore di Perairan Selatan Nusakambangan Kabupaten Cilacap.
“Menurut informasi, pagi tadi sekitar pukul 05.00 Wib korban Bersama 2 orang rekannya berangkat dari dermaga Kaliyasa Sentolo Kawat. Pukul 08.00 Wib Perahu sudah terbalik terhantam ombak. Sekitar 30 menit berselang, korban masih berpegangan ke perahu oleh rekannya dan kembali terhempas ombak hingga korban tidak terkondisikan dan rekan lainnya terlempar ke pinggir karang. Setelah datang perahu nelayan lain, lanjutnya keempat korban melaporkan kejadian tersebut ke Satuan Pol Airud”, kata Adah Sudarsa selaku Kepala Kantor SAR Cilacap.
Adapun identitas korban belum ditemukan bernama Hadi Mustofa (41) asal Sidakaya, Cilacap. Sementara empat lainnya selamat diantaranya Gembira Harahap (54) asal Sidakaya, Rizki Andri Arizal (30) asal Sidakaya, Saryono (49) asal Sidakaya, dan Anton (39) asal Purwareja.
Sementara upaya yang telah dilakukan oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas Kantor SAR Cilacap, TNI AL Cilacap, Satuan Pol Airud Cilacap, keluarga dan masyarakat sekitar adalah dengan berkoordinasi dengan unsur terkait, keluarga, dan korban selamat serta melakukan penyisiran di permukaan air dengan Rigid Inflatable Boat (RIB) 06 milik Basarnas di sekitar lokasi kejadian.
“Namun hingga pukul 19.00 Wib, hasil pencarian masih nihil. Dan akan dilanjutkan kembali pencarian pada Selasa (30/04) pukul 07.00 Wib”, tutupnya.